REPUBLIKA.CO.ID, AL RAYYAN -- Pelatih Ekuador Gustavo Alfaro tidak ingin bermain aman saat melawan Senegal. Ekuador telah membukukan empat poin, usai mengalahkan Qatar dan menahan imbang Belanda.
Hasil imbang melawan Senegal cukup untuk membuat Ekuador lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 di Qatar. Tapi Gustavo meyakinkan timnya akan mengejar tiga poin di Stadion Internasional Khalifa dalam pertandingan penutup Grup A.
''Jika kami imbang, kami kehilangan keunggulan dan kami membutuhkan keunggulan. Kami akan keluar untuk menang karena kami memiliki serangan yang sangat bagus dan pertahanan yang sangat solid,'' ujar Gustavo dikutip dari Depor, Selasa (29/11/2022).
Menurut Gustavo, Ekuador memiliki cara bermain yang istimewa dan itu tidak boleh diubah. Selain itu, Gustavo juga ingin menghormati Senegal sebagai tim yang bagus dan pelatih berkualitas. Senegal, lanjut dia, telah memiliki ide permainan yang jelas dan menemukan kembali kestabilan setelah tidak diperkuat Sadio Mane.
Gustavo juga mengingatkan pemainnya untuk hati-hati dan jangan terlalu senang dengan hasil timnya saat ini. ''Kami memiliki dua penampilan bagus, tapi melawan Senegal itu tidak cukup bagi kami,'' jelas dia.
Gustavo menambahkan, dirinya akan berusaha membuat striker Enner Valencia bisa turun melawan Senegal. Valencia mengalami keseleo tapi tidak mengganggu ligamen atau menisci-nya. Menurutnya, peran Valencia sangat penting untuk memimpin timnya di dalam lapangan.
''Kami akan berusaha memulihkannya agar bisa tersedia, baik dari awal atau nanti saat kami membutuhkannya,'' kata Gustavo menegaskan.